Macam Lochea dan Pengertiannya dan Penjelasannya
Sesuai judul, kali ini kita akan membahas mengenai jenis aneka macam
Lochea. Bagi orang yang menggeluti profesi atau pekerjaan di dunia
medis, seperti kedokteran, kebidanan dan keperawatan tentu tidak asing
lagi dengan istilah Lochea. Berdasarkan informasi yang diambil dari
situs tutorialkuliah.blogspot.co.id, Lochea merupakan cairan secret yang
berasal dari cavum uteri selama masa nifas.
Dari sumber informasi yang sama juga
dijelaskan Lochea terdiri atas beberapa macam yang dibedakan menurut
warnanya. Di awal masa pemulihan, biasanya Lochea yang keluar berwarna
merah terang kemudian berubah menjadi merah tua atau coklat
kemerah-merahan. Kemungkinan hal tersebut berisi sedikit
gumpalan-gumpalan atau bekuan-bekuan. Selain itu, Lochea hanya untuk
menunjukkan pemulihan uterin.
Jenis Lochea pada Masa Nifas
Agar lebih jelas, pada kesempatan kali ini akan diberikan informasi
mengenai jenis-jenis atau macam-macam dari Lochea. Inilah, beberapa
jenis Louchea yang dikutip dari situs
blogmakalahkesehatan.blogspot.co.id. Adapun beberapa diantaranya adalah
sebagai berikut : [2]
1. Lochea Rubra atau Cruenta
Lochea jenis ini terdiri atas darah segar sisa-sisa selaput ketuban,
vernix, sel-sel desidua, lanugo, meconium dan caseose. Biasanya, Lochea
Rubra atau Cruenta akan terjadi selama 2 hari pasca proses persalinan.
2. Lochea Sanguinolenta
Berikutnya adalah Lochea Sanguinolenta yang merupakan lanjutan dari
Rubra atau Cruenta. Lochea jenis ini mempunyai warna kuning yang terdiri
dari darah dan lendir. Biasanya, akan terjadi selama hari ke tiga
hingga hari ke tujuh pasca prose persalinan.
3. Lochea Serosa
Lochea Serosa biasanya akan keluar pada hari ke tujuh hingga hari ke
empat belas pasca proses persalinan. Lochea Serosa mempunyai warna
kuning tetapi sudah tidak terdapat kandungan darah lagi di dalamnya.
4. Lochea Alba
Lochea Alba terdiri dari cairan putih yang biasanya akan keluar 2 minggu
setelah pasca persalinan. Dengan keluarnya Lochea Alba, menandakan
bahwa masa nifas seorang wanita yang sudah melahirkan akan segera
berakhir.
5. Lochea Parulenta
Lochea Parulenta ditandai dengan keluarnya cairan seperti nanah dan
berbau busuk. Biasanya, hal ini terjadi karena adanya infeksi sehingga
bila mengalami Lochea Parulenta harus segera memeriksakan diri ke
dokter.
6. Lochiotosis
Lochiotosis merupakan nama yang sering digunakan oleh tim medis ketika Lochea tidak keluar dengan lancar.
Itulah sedikit informasi yang dapat penulis sampaikan pada kesempatan
kali ini. Sebagai bahan evaluasi, pada artikel ini telah dijelaskan
informasi seputar Lochea, mulai dari pengertian, macam atau jenis Lochea
hingga ciri-cirinya. Lochea merupakan hal yang wajar keluar saat masa
nifas setelah proses persalinan. Namun, jika kondisi tersebut dirasa
mengkhawatirkan seperti keluar cairan seperti nanah dan berbau busuk
(Lochea Parulenta) segera periksakan kondisi tersebut kepada dokter
untuk mengetahui apakah ada infeksi di dalam rahim dan untuk mendeteksi
masalah lainnya.
Nah, itulah tadi beberapa aneka macam Lochea. Kalau ada kesalahan
ataupun kekurangan dalam artikel tersebut kami mohon minta maaf. Terima
kasih karena sudah membaca artikel di situs kami dan semoga infonya tadi
bisa bermanfaat!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar